Cara Membuka File Terenkripsi di Android – Pernah nggak sih kamu merasa kesal karena lupa password file terenkripsi yang super penting? Mengenkripsi file rahasia, data keuangan, atau file pribadi memang penting untuk keamanan, tapi lupa password bisa bikin pusing tujuh keliling.
Jangan sampai deh kamu kehilangan akses ke file penting gara-gara lupa password. Artikel ini penting banget karena akan ngasih kamu tips mencegah lupa password file terenkripsi.
Gak mau kan, file yang udah kamu amankan malah gak bisa diakses lagi?
Di artikel ini, kamu bakal belajar cara menyimpan password dengan aman, menggunakan petunjuk untuk mengingat, dan tips praktis lainnya supaya kamu gak mengalami masalah lupa password lagi.
Dengan langkah-langkah yang tepat, kamu bisa tetap tenang dan yakin kalau file pentingmu selalu bisa diakses saat dibutuhkan. Yuk, simak selengkapnya di artikel ini!
Apa itu File Terenkripsi?
File terenkripsi adalah file yang isinya diubah dari bentuk aslinya menjadi bentuk yang tidak bisa dibaca secara langsung.
Proses ini disebut enkripsi, di mana isi file diacak dengan algoritma kriptografi tertentu agar tidak bisa diakses oleh pihak yang tidak berwenang .
Ada dua istilah penting dalam enkripsi file: plaintext dan ciphertext. Plaintext adalah file yang masih bisa dibaca isinya, sementara ciphertext adalah file yang sudah diacak dan tidak bisa dibaca.
Hanya orang yang memiliki kunci dekripsi yang dapat mengembalikan ciphertext menjadi plaintext .
Tujuan Enkripsi File
Enkripsi file bertujuan untuk melindungi data dari akses yang tidak sah. Dengan mengenkripsi file penting seperti dokumen rahasia perusahaan, data keuangan, atau file pribadi, kita bisa mencegah kebocoran data jika perangkat hilang atau dicuri .
Enkripsi juga penting saat mengirimkan data melalui jaringan internet yang rentan penyadapan.
Misalnya, aplikasi pesan seperti WhatsApp menggunakan enkripsi end-to-end, sehingga isi percakapan hanya bisa dibaca oleh pengirim dan penerima, tidak bisa disadap pihak ketiga .
Algoritma Enkripsi
Ada beberapa jenis algoritma enkripsi yang digunakan untuk mengamankan file, antara lain:
- AES (Advanced Encryption Standard): Algoritma enkripsi yang kuat dan paling banyak digunakan saat ini. AES mendukung panjang kunci 128, 192, dan 256 bit .
- RSA: Algoritma enkripsi asimetris yang menggunakan sepasang kunci publik dan kunci privat. Kunci publik digunakan untuk mengenkripsi data, sedangkan kunci privat untuk mendekripsi .
- Blowfish: Algoritma enkripsi yang cepat dan ringan, cocok untuk enkripsi database dan aplikasi embedded .
- Twofish: Algoritma enkripsi yang merupakan penerus Blowfish dengan tingkat keamanan lebih tinggi .
Metode Enkripsi Lain
Selain algoritma di atas, ada juga metode enkripsi file seperti EFS (Encrypting File System) bawaan Windows yang memungkinkan enkripsi file dan folder secara transparan.
Layanan cloud storage seperti Google Drive juga menyediakan fitur enkripsi untuk melindungi file yang diunggah .
Cara Membuka File ENC di Android
File ENC (Encoded) adalah jenis file terenkripsi yang sering kamu temui saat menerima kiriman file lewat aplikasi chat seperti WhatsApp. Jika kamu mendapatkan file ENC di HP Android, berikut beberapa cara untuk membukanya.
1. Menggunakan Aplikasi ZArchiver
ZArchiver adalah aplikasi gratis untuk manajemen arsip dan kompresi file di Android. Aplikasi ini mendukung berbagai format file arsip seperti ZIP, RAR, 7z, TAR, dan juga bisa dipakai untuk membuka file ENC. Begini caranya:
- Download dan install aplikasi ZArchiver dari Google Play Store.
- Buka ZArchiver, lalu cari file ENC yang ingin kamu buka. File ENC biasanya ditandai dengan ekstensi .enc di akhir nama file.
- Tap dan tahan file ENC tersebut, lalu pilih opsi “Ekstrak”.
- Pilih lokasi folder untuk menyimpan hasil ekstrak file, lalu tap OK.
- Tunggu proses ekstraksi selesai. Setelah itu, file yang tadinya terenkripsi ENC sudah bisa kamu buka dan lihat isinya.
2. Menggunakan Aplikasi X-plore File Manager
X-plore File Manager juga bisa digunakan untuk membuka file ENC di Android. Berikut cara menggunakannya:
- Download dan install aplikasi X-plore File Manager dari Google Play Store.
- Buka aplikasi X-plore, lalu cari folder tempat file ENC berada.
- Tap dan tahan file ENC, lalu pilih opsi “Rename”.
- Ganti ekstensi file dari .enc menjadi ekstensi file aslinya (misalnya .jpg, .mp4, dll).
- Tap OK untuk menyimpan perubahan nama file.
- File ENC yang sudah diganti ekstensinya kini bisa dibuka seperti file biasa.
3. Menggunakan Situs Web Extract.me
Jika kamu tidak ingin repot menginstall aplikasi tambahan, kamu bisa membuka file ENC di Android secara online menggunakan situs web extract.me. Begini langkah-langkahnya:
- Buka browser di HP Android, lalu kunjungi situs extract.me/id.
- Tap tombol “Pilih File” lalu pilih file ENC yang ingin dibuka.
- Tunggu proses unggah dan ekstraksi file selesai.
- Tap tombol “Save all as ZIP” untuk mendownload hasil ekstraksi dalam bentuk file ZIP.
- Buka file ZIP tadi menggunakan file manager bawaan Android atau aplikasi ZArchiver.
4. Menggunakan Fitur Bawaan WhatsApp (Untuk File dari WhatsApp)
Jika file ENC yang ingin kamu buka berasal dari kiriman WhatsApp, kamu bisa membukanya langsung tanpa aplikasi tambahan. Caranya:
- Buka aplikasi WhatsApp, lalu cari percakapan yang berisi kiriman file ENC.
- Tap pada file ENC tersebut, WhatsApp akan otomatis mengekstrak dan menampilkan isinya.
- Jika ingin menyimpan file, tap ikon panah ke bawah di kanan atas.
Tips Mencegah File Menjadi ENC Saat Dikirim via WhatsApp
Untuk mencegah file berubah menjadi ENC saat dikirim via WhatsApp, buat file tersebut menjadi ZIP atau RAR terlebih dahulu sebelum dikirim. Dengan begitu, penerima bisa langsung membuka file tanpa perlu mengekstrak file ENC.
Cara Membuka File Terenkripsi Lainnya
Selain file ENC dari WhatsApp, ada beberapa jenis file terenkripsi lain yang mungkin kamu temui saat menerima kiriman file atau menyimpan data penting. Berikut panduan membuka beberapa jenis file terenkripsi di Android.
File Terenkripsi dari Google Drive
Google Drive memiliki fitur untuk mengenkripsi file yang diunggah demi keamanan ekstra. Jika kamu menerima file terenkripsi dari Google Drive, begini cara membukanya:
- Buka aplikasi Google Drive di Android.
- Cari file terenkripsi yang ingin dibuka. File terenkripsi biasanya memiliki ikon gembok.
- Ketuk file tersebut. Jika diminta, masukkan akun Google yang memiliki akses ke file.
- Setelah berhasil login, file akan terbuka dan kamu bisa melihat isinya.
- Jika file tidak bisa dibuka, minta pemilik file untuk memberi kamu akses terlebih dulu.
File Terenkripsi dari Dropbox
Dropbox juga menyediakan opsi enkripsi untuk file yang disimpan. Jika mendapat file terenkripsi dari Dropbox, ikuti langkah berikut:
- Buka aplikasi Dropbox di Android.
- Cari file terenkripsi yang ingin dibuka. Biasanya file terenkripsi memiliki ikon kunci di sampingnya.
- Ketuk file tersebut. Kamu akan diminta memasukkan password atau kunci dekripsi.
- Masukkan password yang tepat, lalu ketuk Unlock. File akan terbuka.
- Jika tidak memiliki password, hubungi pengirim file untuk mendapatkannya.
File Terenkripsi dari OneDrive
Microsoft OneDrive memiliki fitur enkripsi bernama Personal Vault untuk mengamankan file. Berikut cara mengakses file dari Personal Vault OneDrive:
- Buka aplikasi OneDrive di ponsel Android.
- Ketuk ikon menu di kiri atas, lalu pilih Personal Vault.
- Lakukan autentikasi dengan face/fingerprint, PIN, atau kode akses untuk membuka Personal Vault.
- Setelah masuk, cari dan buka file yang kamu perlukan. File akan terenkripsi saat keluar dari Personal Vault.
Membuka File dengan Enkripsi Sisi Klien
Beberapa layanan cloud storage seperti Boxcryptor dan Cryptomator menawarkan enkripsi sisi klien (client-side encryption). Artinya, file dienkripsi dulu di perangkat sebelum diunggah ke cloud. Untuk membuka file jenis ini:
- Gunakan aplikasi yang sama dengan yang dipakai saat mengenkripsi (misal Boxcryptor).
- Masukkan password enkripsi yang benar.
- Tanpa aplikasi dan password yang tepat, file tidak akan bisa dibuka.
Membuka File Zip Terenkripsi
File zip yang diproteksi password pada dasarnya juga terenkripsi. Untuk membukanya di Android:
- Install aplikasi pengelola file zip seperti WinZip atau ZArchiver.
- Buka aplikasi dan cari file zip terenkripsi yang ingin dibuka.
- Ketuk file zip tersebut. Masukkan password saat diminta.
- Jika passwordnya benar, file akan diekstrak dan kamu bisa mengakses isinya.
Itu tadi beberapa panduan membuka berbagai jenis file terenkripsi di Android. Kuncinya adalah kamu harus memiliki aplikasi yang tepat serta password atau kunci dekripsi untuk bisa membuka file terenkripsi tersebut.
Tanpa keduanya, file akan tetap terkunci dan tidak bisa diakses.
Tips Mencegah Lupa Password File Terenkripsi
Mengenkripsi file penting seperti dokumen rahasia, data keuangan, atau file pribadi adalah langkah yang tepat untuk menjaga data tetap aman dari pihak yang tidak berhak.
Namun, sering kali kita menghadapi masalah lupa password yang digunakan untuk mengenkripsi file tersebut.
Akibatnya, file terenkripsi tidak bisa dibuka kembali. Untuk mencegah hal ini terjadi, berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan.
1. Simpan Password di Tempat yang Aman
Saat membuat password untuk mengenkripsi file, pastikan menyimpannya di tempat yang aman dan mudah diingat. Beberapa cara yang bisa kamu coba:
- Tulis password di buku catatan pribadi yang selalu kamu bawa.
- Simpan password dalam bentuk file teks di cloud storage pribadi seperti Google Drive atau Dropbox.
- Gunakan aplikasi password manager seperti LastPass, 1Password, atau Dashlane untuk menyimpan password secara terenkripsi.
2. Bagikan Password ke Orang Tepercaya
Untuk file yang sangat penting, pertimbangkan untuk membagi password enkripsinya ke orang yang kamu percayai, seperti pasangan, anggota keluarga, atau sahabat dekat.
Dengan begitu, jika kamu lupa password, kamu bisa meminta bantuan mereka untuk membuka file terenkripsi. Pastikan orang yang kamu beri password bisa dipercaya untuk menjaga kerahasiaan data.
3. Gunakan Petunjuk (Hint) untuk Mengingat Password
Saat mengatur password enkripsi, pikirkan petunjuk yang bisa membantu kamu mengingat password tersebut jika lupa. Beberapa contoh petunjuk:
- Akronim dari kalimat atau frasa tertentu yang mudah kamu ingat.
- Kombinasi tanggal lahir dan nama panggilan orang-orang terdekat.
- Campuran judul lagu, film, atau buku favorit.
Tulis petunjuk ini bersama password saat menyimpannya, sehingga lebih mudah mengingatnya.
4. Cek Secara Berkala File Terenkripsi
Untuk memastikan kamu tidak lupa password enkripsi, cobalah mengecek dan membuka file terenkripsi secara berkala, misalnya sebulan sekali.
Dengan rajin mengecek, kamu bisa memastikan masih bisa membuka file dan password yang kamu simpan masih valid. Jika ternyata sudah lupa, segera atur ulang password sebelum terlambat.
5. Jangan Gunakan Password yang Sama untuk Banyak File
Sebisa mungkin hindari menggunakan password yang sama untuk mengenkripsi banyak file. Jika terpaksa harus menggunakan password yang sama, kelompokkan file-file tersebut dalam satu folder.
Dengan menggunakan password yang berbeda untuk tiap file atau kelompok file, kamu memperkecil risiko tidak bisa membuka semua data jika suatu saat lupa satu password.
Kesimpulan
Merangkum tips yang telah kita bahas, ada beberapa cara mencegah lupa password file terenkripsi. Simpan password di tempat yang aman, gunakan aplikasi password manager, dan bagikan password ke orang tepercaya.
Jangan lupa gunakan petunjuk untuk mengingat password dan cek secara berkala file terenkripsi kamu. Hindari menggunakan password yang sama untuk banyak file.
Dengan menerapkan tips ini, kamu bisa menjaga keamanan file tanpa khawatir lupa password. File penting kamu akan selalu aman dan tetap bisa diakses saat dibutuhkan.
Terima kasih sudah membaca artikel ini. Jangan lupa cek artikel lainnya di TeknoGPT.com untuk tips dan trik menarik seputar teknologi!
FAQ
Apa yang harus dilakukan jika saya lupa password file terenkripsi?
Jika kamu lupa password file terenkripsi, pertama coba ingat-ingat dengan petunjuk yang mungkin kamu simpan. Jika tetap tidak ingat, coba cek aplikasi password manager atau tanyakan kepada orang yang kamu percaya jika kamu pernah membagikan password tersebut.
Apakah aman menyimpan password di cloud storage?
Menyimpan password di cloud storage bisa aman jika kamu memastikan akun cloud kamu dilindungi dengan baik, seperti menggunakan autentikasi dua faktor. Namun, lebih baik menggunakan aplikasi password manager yang memang dirancang untuk menyimpan password secara aman.
Bagaimana cara memilih password manager yang baik?
Pilih password manager yang memiliki reputasi baik, fitur enkripsi kuat, dan kemudahan penggunaan. Beberapa contoh password manager populer adalah LastPass, 1Password, dan Dashlane. Pastikan juga aplikasi tersebut memiliki ulasan positif dan sering diperbarui.
Apakah semua file harus terenkripsi?
Tidak semua file perlu dienkripsi. Enkripsi sebaiknya digunakan untuk file-file yang mengandung informasi sensitif atau rahasia. File biasa yang tidak mengandung informasi penting mungkin tidak perlu dienkripsi.
Bisakah saya menggunakan satu password untuk beberapa file terenkripsi?
Sebisa mungkin, hindari menggunakan satu password untuk banyak file. Jika satu password bocor, semua file yang menggunakan password tersebut akan terancam. Lebih baik gunakan password yang berbeda untuk tiap file atau kelompok file yang berbeda.