5+ Metode Cara Mengubah Nama Link Google, Berikut Langkah Praktisnya !

  • TeknoGPT
  • Apr 25, 2024
Cara Mengubah Nama Link Google

Cara Mengubah Nama Link Google – Pernahkah kamu berpikir bahwa mengubah URL layanan Google Workspace dengan domain sendiri bisa meningkatkan citra profesional perusahaanmu?

Ketika berbicara tentang branding dan personalisasi, memiliki URL khusus yang mencerminkan nama bisnismu bukan hanya meningkatkan kepercayaan, tetapi juga memperkuat identitas brand di mata klien dan pelanggan.

Artikel ini akan membimbing kamu melalui proses detil untuk mengganti URL Google Workspace dengan domain pribadi kamu, dari verifikasi domain hingga menyesuaikan pengaturan DNS.

Tujuan dari artikel ini adalah untuk memastikan bahwa kamu bisa melangkah melalui proses ini dengan mudah dan mengimplementasikan perubahan yang tidak hanya menguntungkan dalam aspek teknis, tetapi juga mendukung pertumbuhan bisnis kamu.

Mengubah nama link Google Form melalui Bit.ly itu gampang banget! Ikuti langkah-langkah berikut untuk membuat link Google Form kamu jadi lebih singkat dan catchy.

  1. Buka Browser dan Masuk ke Bitly – Mulai dengan membuka browser favoritmu dan ketik bitly.com di address bar. Ini adalah langkah awal untuk membuat link yang lebih pendek.
  2. Daftar atau Masuk ke Akun Bitly – Kalau kamu belum punya akun Bitly, tekan “Sign Up” di pojok kanan atas. Isi semua detail seperti email, password, dan nama. Kalau kamu sudah punya akun, klik saja “Log In” dan masukkan detail akunmu.
  3. Akses Dashboard Bitly – Setelah masuk, kamu akan langsung berada di dashboard. Di sini, klik “Create” yang ada di menu kiri untuk mulai membuat link pendek.
  4. Tempelkan URL Google Formmu – Ada kolom bertuliskan “Paste Long URL”, nah tempelkan URL Google Form yang ingin kamu pendekkan di sini. Pastikan URLnya benar ya!
  5. Tunggu Proses Pendekkan Link – Setelah URL dipastel, Bitly akan bekerja sebentar. Nanti, kamu akan lihat link pendekmu muncul.
  6. Kustomisasi Nama Linkmu – Di samping link pendek, ada tombol “Customize Back-Half”. Klik itu dan ketik nama link baru yang kamu mau. Misalnya, “surveyku”.
  7. Simpan Perubahanmu – Ketik nama yang kamu inginkan, kemudian klik “Save”. Nama link barumu sudah siap!
  8. Gunakan Link Barumu – Link baru yang sudah dikustomisasi siap untuk dipakai dan dibagikan. Kamu bisa menyalinnya dengan mudah.

Dengan cara ini, link Google Form kamu tidak hanya lebih pendek, tapi juga lebih mudah diingat dan terlihat profesional. Selamat mencoba!

Ingin membuat link Google Form kamu lebih pendek dan mudah diingat? Gunakan situs S.id untuk mengubahnya. Berikut adalah langkah-langkah mudah untuk melakukan hal tersebut.

  1. Buka Situs S.id – Kunjungi situs https://home.s.id/id menggunakan browser yang kamu suka. Situs ini akan membantumu membuat link yang lebih praktis.
  2. Buat atau Masuk ke Akunmu – Jika kamu belum memiliki akun di S.id, buatlah terlebih dahulu dengan mengklik pilihan untuk mendaftar. Lengkapi proses pendaftaran dengan mengisi data yang diminta. Jika kamu sudah memiliki akun, cukup login dengan memasukkan detail akunmu.
  3. Masukkan URL Google Formmu – Setelah login, di dashboard S.id akan ada kotak isian untuk memasukkan link yang ingin kamu pendekkan. Tempelkan URL Google Formmu di sini.
  4. Proses Otomatis Membuat Link Pendek – Setelah memasukkan URL, sistem S.id akan otomatis memproses dan memberikanmu link yang lebih pendek.
  5. Kustomisasi Nama Link – Di sebelah link pendek yang baru dibuat, akan ada tombol “GANTI”. Klik ini untuk mulai mengubah nama link sesuai keinginanmu.
  6. Ketikkan Nama Baru Linkmu – Pada kolom yang muncul setelah kamu klik “GANTI”, ketikkan nama baru yang kamu inginkan untuk link tersebut.
  7. Simpan Perubahan – Setelah mengetikkan nama baru, klik “SIMPAN” atau tombol centang berwarna biru untuk mengonfirmasi perubahan yang telah kamu buat.
  8. Link Siap Digunakan – Link Google Form dengan nama baru kini siap untuk digunakan dan dibagikan. Kamu juga bisa menyalin link tersebut dengan mudah menggunakan tombol “Salin”.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa dengan mudah mengubah nama link Google Formmu menjadi lebih singkat dan sesuai dengan keinginanmu melalui S.id.

Ini membantu membuat linkmu lebih profesional dan mudah diingat untuk keperluan berbagi informasi atau mengumpulkan data.

Ingin tautan Google Form kamu lebih pendek dan mudah untuk dibagikan? Kamu bisa melakukannya langsung dari Google Form tanpa perlu aplikasi tambahan.

Berikut adalah langkah-langkah untuk memperpendek link Google Form secara langsung.

  1. Buka Google Form – Pertama, buka Google Form yang ingin kamu pendekkan link-nya. Pastikan kamu sudah memiliki akses untuk mengedit form tersebut.
  2. Klik Ikon Tautan – Di bagian kanan atas halaman Google Form, kamu akan menemukan ikon rantai. Ikon ini berada tepat di sebelah ikon mata yang digunakan untuk pratinjau. Klik ikon rantai ini.
  3. Cari Opsi ‘Perpendek URL’ – Setelah kamu klik ikon tautan, sebuah kotak dialog akan muncul. Lihat di bagian bawah kotak dialog tersebut, kamu akan menemukan opsi ‘Perpendek URL’. Biasanya, opsi ini diwakili oleh sebuah tulisan atau kotak kecil yang bisa kamu centang.
  4. Aktifkan Fitur Perpendek URL – Klik pada tulisan ‘Perpendek URL’ atau centang kotak kecil di sebelah kirinya. Dengan melakukan ini, Google Form akan memproses dan memperpendek URL form kamu secara otomatis.
  5. Salin dan Bagikan Tautan Pendek – Setelah URL diperpendek, link tersebut akan langsung tersedia untuk disalin. Kamu bisa klik tombol ‘Salin’ yang ada di sebelah kanan untuk menyalin tautan pendek ini.
  6. Sebarluaskan Link Pendekmu – Link yang sudah diperpendek ini siap untuk kamu bagikan ke mana saja. Baik itu melalui email, media sosial, atau platform lainnya, tautan pendek ini akan lebih mudah untuk diingat dan lebih estetik.

Dengan cara ini, memperpendek URL Google Form menjadi lebih cepat dan mudah, langsung dari dalam Google Form itu sendiri.

Kamu tidak perlu repot menggunakan situs atau aplikasi pihak ketiga, sehingga prosesnya jadi lebih cepat dan aman.

Cara Custom Domain untuk Google Sites

Membuat Google Sites kamu terlihat lebih profesional dengan custom domain itu mudah! Ikuti langkah-langkah berikut untuk mengatur domain kustom pada Google Sites.

1. Verifikasi Domain di Google Sites

  1. Login ke Google Sites: Buka situs google.com dan masuk menggunakan akun Google kamu.
  2. Akses Pengaturan Domain: Di kanan atas, klik ikon gear atau setelan, lalu pilih “Custom domains” atau “Domain Kustom”.
  3. Mulai Setup Domain: Klik pada “Start setup” atau “Mulai penyiapan” untuk memulai.
  4. Masukkan Nama Domain: Tuliskan nama domain yang ingin kamu gunakan. Pastikan domain ini sudah kamu beli dari penyedia domain seperti Niagahoster atau DomaiNesia.
  5. Pilih Opsi Pihak Ketiga: Jika domain dibeli dari penyedia lain, pilih “Use a domain from a third party” dan lanjutkan ke langkah selanjutnya.

2. Verifikasi Kepemilikan Domain

  1. Instruksi Verifikasi: Google akan memberikan instruksi untuk menambahkan record TXT ke DNS domain kamu.
  2. Tambahkan Record TXT: Login ke dashboard penyedia domain kamu, akses menu DNS Management, dan tambahkan record TXT seperti yang diinstruksikan oleh Google.
  3. Verifikasi Kepemilikan: Setelah menambahkan record, kembali ke Google Sites dan klik “Verify” untuk memverifikasi kepemilikan domainmu.

3. Menambahkan Record CNAME

  1. Akses DNS Management Lagi: Buka lagi pengaturan DNS pada penyedia domain kamu.
  2. Tambahkan Record CNAME: Buat record CNAME baru dengan:
    • Nama Host: www
    • Type: CNAME
    • Value: ghs.googlehosted.com
  3. Simpan Perubahan: Pastikan kamu menyimpan semua perubahan yang kamu buat.

4. Mengarahkan Naked Domain

  1. Setup Domain Forwarding: Di dashboard penyedia domain, buka menu Domain Forwarding atau Pengalihan Domain.
  2. Atur Redirect: Atur agar domain utama (contoh.com) diarahkan ke www.contoh.com.
  3. Simpan Pengaturan: Pastikan semua pengaturan redirect sudah benar dan tersimpan.

5. Menyelesaikan Custom Domain

  1. Finalisasi di Google Sites: Kembali ke pengaturan Custom Domain di Google Sites dan masukkan kembali nama domain yang sudah diverifikasi.
  2. Selesaikan Setup: Klik “Done” atau “Selesai” untuk menyelesaikan proses.
  3. Tunggu Propagasi DNS: Perubahan mungkin butuh waktu antara 1 hingga 48 jam untuk sepenuhnya berlaku.
  4. Cek Keaktifan Domain: Setelah propagasi selesai, cek apakah domain kustom kamu sudah aktif dan dapat mengakses Google Sites kamu.

Dengan langkah-langkah ini, kamu bisa mengatur custom domain untuk Google Sites, sehingga website kamu akan terlihat lebih profesional dan mudah diingat.

Cara Mengganti URL Google Workspace dengan Domain Sendiri

Mengubah URL layanan Google Workspace ke custom domain bisa meningkatkan keprofesionalan dan keunikan brand bisnis kamu. Berikut adalah langkah-langkah mudah untuk melakukan pengaturan ini.

  1. Login ke Admin Console Google Workspace Pertama, akses Admin Console Google Workspace dengan mengunjungi https://admin.google.com. Masukkan kredensial login untuk masuk ke dashboard admin.
  2. Akses Pengaturan Akun Dalam Admin Console, klik menu ‘Account’, kemudian pilih ‘Account Settings’. Di sini kamu akan menemukan berbagai opsi pengaturan untuk akun kamu.
  3. Atur Custom URL Di dalam ‘Account Settings’, scroll ke bawah hingga kamu menemukan opsi ‘Custom URL’. Klik pada ini untuk memulai proses pengaturan URL khusus.
  4. Tentukan Subdomain Di halaman berikutnya, kamu akan diminta untuk memasukkan subdomain yang ingin kamu gunakan, seperti mail.domainanda.com untuk layanan email. Isikan subdomain sesuai kebutuhan layanan Google Workspace yang ingin diakses.
  5. Lanjutkan dan Dapatkan Informasi DNS Klik ‘Continue’ untuk melanjutkan. Akan muncul popup yang memberikan detail CNAME record yang harus ditambahkan pada pengaturan DNS domain kamu.
  6. Kelola DNS pada Penyedia Domain Masuk ke area member di situs penyedia domain kamu, dan buka menu ‘DNS Management’ atau ‘Kelola DNS’. Ini adalah tempat kamu mengatur semua record DNS.
  7. Ubah atau Hapus Record A Jika ada, hapus record A untuk subdomain yang kamu pilih (contohnya mail.domainanda.com) dengan klik ‘Remove’, lalu konfirmasi penghapusan.
  8. Tambahkan Record CNAME Baru Selanjutnya, tambahkan record CNAME baru. Di kolom ‘Name/Host’, isi dengan subdomain, dan di kolom ‘Value/Points to’, masukkan alamat CNAME yang disediakan oleh Google. Setelah itu, klik ‘Ok’ dan ‘Update’ untuk menyimpan perubahan.
  9. Tunggu Propagasi DNS Perubahan DNS mungkin membutuhkan waktu antara 1 hingga 24 jam untuk propagasi sepenuhnya. Selama waktu ini, perubahan mungkin belum aktif sepenuhnya.
  10. Akses Layanan dengan URL Baru Setelah propagasi selesai, kamu bisa mulai mengakses layanan Google Workspace melalui URL baru, seperti mail.domainanda.com untuk Gmail.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, kamu akan dapat menggunakan domain sendiri untuk layanan Google Workspace, meningkatkan citra profesional dan memudahkan akses bagi pengguna.

Kesimpulan

Setelah melalui proses yang terperinci, mengganti URL Google Workspace dengan domain sendiri terbukti tidak hanya mudah tetapi juga sangat bermanfaat.

Mulai dari login ke Admin Console, mengakses pengaturan Custom URL, hingga menambahkan record CNAME yang diperlukan, langkah-langkah ini memastikan bahwa layanan Google Workspace kamu beroperasi di bawah domain yang sesuai dengan branding bisnismu.

Perubahan ini tidak hanya memperkuat identitas profesional, tetapi juga mempermudah akses bagi pengguna. Terima kasih telah mengikuti panduan ini.

Jangan lupa untuk mengunjungi TeknoGPT.com untuk lebih banyak tips dan trik yang berguna lainnya!

FAQ

Apa keuntungan menggunakan domain sendiri untuk layanan email dibandingkan dengan domain default Google?

Menggunakan domain sendiri menciptakan kesan profesional dan membantu dalam branding. Ini juga memudahkan pelanggan untuk mengingat dan mengenali email dari perusahaanmu.

Apakah perubahan URL Google Workspace mempengaruhi data yang sudah ada?

Tidak, perubahan URL hanya mempengaruhi cara pengguna mengakses layanan Google Workspace. Semua data dan konfigurasi tetap aman dan tidak terpengaruh.

Berapa biaya untuk memiliki custom domain di Google Workspace?

Biaya domain berbeda-beda tergantung penyedia domain yang kamu pilih. Namun, biaya ini terpisah dari biaya langganan Google Workspace.

Bagaimana jika saya ingin mengganti domain Google Workspace saya di masa depan?

Kamu dapat mengganti domain kapan saja dengan mengulangi proses yang sama dan menambahkan domain baru sebagai custom URL di Admin Console.

Apa yang harus saya lakukan jika terjadi kesalahan saat verifikasi domain?

Pastikan record TXT yang kamu tambahkan benar dan cek kembali setelah beberapa menit. Jika masih mengalami masalah, kontak dukungan pelanggan penyedia domain atau dukungan Google Workspace.

Post Terkait :