4+ Langkah Cara Menghitung Biaya Admin Shopee, Seller Wajib Tau !

Cara Menghitung Biaya Admin Shopee – Apa kabar nih? Kali ini kita akan berkelana di dunia Shopee yang penuh dengan segala macam petualangan bisnis, dimana setiap transaksi memiliki cerita uniknya sendiri. Pernah penasaran nggak sih, kenapa ada biaya ini dan itu di setiap penjualanmu?

Atau mungkin, sempat bingung mengapa angka di saldo penjualmu itu bisa berkurang sedikit setelah ada transaksi? ?

Nah, pada kesempatan seru kali ini, kita akan menyelami ocean of knowledge bersama-sama, mengurai misteri di balik biaya administrasi dan biaya tambahan lainnya di Shopee. ??

Dari penjual Non-Star yang semangat, hingga Penjual Shopee Mall yang sudah berpengalaman, semuanya akan kita ulas tuntas! ?

So, siapkan dirimu, karena kita akan bersama-sama melanjutkan perjalanan ini, membuka tabir di balik angka-angka dan persenan yang sering kita lihat.

Yuk, kita mulai petualangan ini dan temukan harta karun pengetahuan bersama-sama! ??

Apa itu Biaya Administrasi Shopee?

Halo Kamu! Pasti sudah tidak asing lagi dengan Shopee, kan? Sebagai seorang penjual di Shopee, tentu Kamu pernah mendengar istilah “Biaya Administrasi”. Tapi, apa sih sebenarnya Biaya Administrasi itu? Yuk, kita ulik lebih dalam!

Mengenal Biaya Administrasi

Sebelum kita melangkah lebih jauh, penting bagi Kamu untuk tahu apa itu Biaya Administrasi di Shopee. Biaya Administrasi adalah biaya yang harus Kamu bayar sebagai penjual untuk setiap transaksi yang berhasil.

Jadi, setiap kali ada konsumen yang membeli produk Kamu, ada sejumlah uang yang akan dipotong oleh Shopee sebagai biaya operasional mereka.

Bagaimana Cara Menghitungnya?

Penasaran kan bagaimana Shopee menghitung biaya ini? Nah, Shopee mempunyai rumus tertentu dalam menghitung Biaya Administrasi. Begini rumusnya:

Biaya Administrasi=(Harga Asli Produk−Diskon Produk dan/atau Voucher Diskon Ditanggung Penjual)×persentase biaya administrasi.

Dengan kata lain, Shopee akan memperhitungkan harga asli produk Kamu, mengurangkan diskon atau voucher yang Kamu tanggung, lalu mengalikannya dengan persentase biaya administrasi yang berlaku. Mudah, kan?

Kategori Penjual dan Produk

Tapi, tunggu dulu! Ada hal lain yang perlu Kamu ketahui. Shopee membagi penjual ke dalam beberapa kategori, yaitu Non-Star, Star, dan Shopee Mall.

Kenapa ini penting? Karena setiap kategori penjual memiliki persentase biaya administrasi yang berbeda. Jadi, sebaiknya Kamu tahu dulu kategori mana yang Kamu masuki agar bisa menghitung biaya administrasi dengan tepat.

Selain itu, produk yang Kamu jual juga mempengaruhi biaya administrasi, lho! Shopee membagi produk ke dalam beberapa kategori, seperti A, B, C, D, dan E.

Setiap kategori produk memiliki persentase biaya administrasi yang berbeda.

Proses Pengurangan Biaya Administrasi

Sekarang, bagaimana cara Shopee mengurangkan biaya administrasi ini dari penjualan Kamu? Setiap kali ada transaksi yang berhasil, Shopee akan secara otomatis memotong biaya administrasi saat dana hasil penjualan dilepaskan ke Saldo Penjual Kamu.

Jadi, Kamu tidak perlu repot-repot mengurangkannya sendiri.

Tapi, ada catatan penting nih! Selain biaya administrasi, Kamu mungkin juga akan dikenakan biaya tambahan, terutama jika Kamu mengikuti program promosi dari Shopee seperti gratis ongkir dan cashback.

Jadi, pastikan Kamu selalu cermat dalam mengelola keuangan toko online Kamu ya!

Langkah-langkah Cara Menghitung Biaya Admin Shopee

Hey Kamu, selamat datang kembali! Kali ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai bagaimana cara menghitung biaya administrasi di Shopee, yang mana ini bisa jadi salah satu kunci keberhasilan toko online Kamu, lho.

Sudah penasaran? Ayo kita mulai!

1. Pahami Dulu, Biaya Administrasi Itu Apa?

Sebelum kita terjun ke dalam perhitungannya, alangkah baiknya kita pahami dulu yuk, apa sih yang dimaksud dengan biaya administrasi ini?

Nah, seperti yang sudah kita bahas sebelumnya, biaya administrasi ini adalah potongan yang dikenakan oleh Shopee kepada para penjual untuk setiap transaksi yang berhasil.

Tentunya, besaran potongan ini variatif, tergantung pada kategori penjual dan produk yang Kamu jual.

2. Menghitung Biaya Administrasi Berdasarkan Kategori Penjual

Kamu, setiap penjual di Shopee itu dibagi menjadi beberapa kategori, dan tentu saja, setiap kategori memiliki tarif biaya administrasi yang berbeda-beda. Mari kita ulas satu per satu:

• Penjual Non-Star: Para penjual di kategori ini akan dikenakan biaya admin sebesar 1,6%. Namun, ada keistimewaan nih untuk 100 transaksi pertama, di mana Shopee memberikan gratis biaya admin. Asyik, kan?
• Penjual Star: Sama seperti penjual Non-Star, mereka juga akan dikenakan biaya admin sebesar 1,6%. Tidak ada perbedaan tarif antara kedua kategori ini.
• Penjual Shopee Mall: Nah, untuk kategori ini ada sedikit kompleks karena dibagi lagi menjadi tiga sub-kategori dengan tarif yang berbeda, yaitu 1%, 2%, dan 5%. Tentunya, tarif ini dikenakan berdasarkan sub-kategori produk yang dijual.

3. Efek Kategori Produk terhadap Biaya Administrasi

Tidak hanya kategori penjual, kategori produk yang Kamu tawarkan juga mempengaruhi besaran biaya administrasi, lho. Misalnya:

• Untuk penjual Non-Star:
  • Kategori A: 4%,
  • Kategori B dan C: 3,2%, serta
  • Kategori D dan E: 2,8%[4].

Ingat, Kamu, bahwa persentase ini dihitung dari harga produk setelah dikurangi diskon produk dan/atau voucher diskon yang Kamu tanggung sebagai penjual, ya.

4. Proses Pengurangan Biaya Administrasi oleh Shopee

Setelah transaksi sukses, Shopee akan secara otomatis mengurangkan biaya administrasi ini saat dana penjualan dilepaskan ke saldo penjual Kamu. Gampang, kan? Kamu tidak perlu repot melakukan pengurangan secara manual.

Tapi, jangan lupa, ya, Kamu! Selalu cermati dan hitung secara teliti biaya administrasi yang harus Kamu tanggung agar keuangan toko online Kamu tetap stabil dan sehat.

Konsistensi dalam mengelola keuangan bisa membawa bisnis Kamu mencapai kesuksesan yang lebih besar lagi di masa depan.

Mengurai Kategori Penjual di Shopee

Hai, Kamu! Kembali lagi bersama kita untuk mengulik lebih dalam tentang dunia berjualan di Shopee. Kali ini, kita akan mengupas tuntas tentang kategori penjual yang ada di Shopee.

Memahami kategori ini penting, lho, karena bisa berpengaruh pada besaran biaya administrasi yang harus Kamu tanggung. Yuk, kita simak bersama!

Penjual Non-Star: Awal Mula Perjalanan Berjualanmu

Penjual non-star, siapa sih mereka? Nah, penjual non-star ini biasanya adalah Kamu-kamu yang baru memulai petualangan di dunia Shopee.

Penjual-penjual yang baru mendaftar dan belum memiliki banyak sejarah transaksi masuk ke dalam kategori ini. Shopee cukup baik hati, lho, kepada penjual baru.

Bagaimana tidak? Pada 100 transaksi pertama, Shopee tidak mengenakan biaya administrasi sama sekali.

Barulah setelah Kamu mencapai transaksi ke-101, biaya administrasi sebesar 1,6% akan mulai dipotong dari setiap transaksi yang berhasil.

Penjual Star atau Star+: Ketika Kamu Mulai Bersinar

Selanjutnya, kita memiliki kategori penjual Star atau Star+. Kamu yang berada di level ini biasanya sudah mulai punya jam terbang di Shopee dan sering melakukan transaksi, baik itu jualan atau pembelian.

Meski sudah dianggap ‘berpengalaman’, biaya administrasi yang dikenakan sama, yaitu sebesar 1,6% dari nilai transaksi setelah dikurangkan potongan harga atau voucher yang Kamu berikan kepada pembeli.

Penjual Shopee Mall: Pemain Besar di Lapangan

Kemudian, ada kategori penjual Shopee Mall. Nah, di sini biasanya adalah para penjual yang sudah beralih menjadi lebih profesional dan serius mengembangkan bisnisnya di Shopee.

Penjual Shopee Mall ini bisa berasal dari individu atau perusahaan (PT). Ada sedikit kompleksitas di sini, karena biaya admin bagi penjual Shopee Mall dibagi menjadi tiga tingkatan, yaitu 1%, 2%, dan 5%, tergantung pada sub-kategori produk yang mereka jual.

Pentingnya Memahami Kategori Penjual

Mengapa memahami kategori penjual ini penting? Tentu, karena dengan mengetahui kategori penjual yang Kamu masuki, Kamu bisa lebih memahami dan menghitung secara akurat biaya administrasi yang perlu Kamu sisihkan dari setiap transaksi yang berlangsung.

Selain itu, memahami kategori penjual juga bisa menjadi bahan evaluasi untuk Kamu dalam merencanakan strategi bisnis ke depannya.

Contoh Perhitungan Biaya Admin Shopee dengan Kasus Nyata

Hei, Kamu! Sudah siap untuk berhitung hari ini? Kita akan bersama-sama menyusuri labirin perhitungan biaya admin Shopee dengan beberapa contoh kasus.

Jangan khawatir, kita akan melalui ini bersama-sama dengan santai dan menyenangkan. Yuk, mulai petualangan kita!

Penjual Non-Star: Awal Perjalanan yang Mengasyikkan

Penjual Non-Star, yuk kita berandai-andai sedikit. Bayangkan Kamu menjual sebuah boneka lucu dengan harga Rp100.000.

Kamu memberikan diskon Rp10.000 plus voucher Rp2.000 yang Kamu tanggung, baik hati sekali ya Kamu. Maka,

Biaya Admin=(100.000−10.000−2.000)×1,6%=1.440.Biaya Admin=(100.000−10.000−2.000)×1,6%=Rp1.440.

Jadi, dari transaksi ini, Kamu akan dikenakan biaya admin sebesar Rp1.440 oleh Shopee.

Penjual Star: Bintang di Lapangan Shopee

Lalu, bagaimana dengan Penjual Star? Misalkan Kamu, yang sudah menjadi bintang di Shopee, menjual tas keren dengan skenario harga dan diskon yang sama seperti sebelumnya. Perhitungan biaya adminnya:

Biaya Admin=(100.000−10.000−2.000)×1,6%=1.440.Biaya Admin=(100.000−10.000−2.000)×1,6%=Rp1.440.

Sama, kan? Memang, persentasenya tidak berbeda dengan penjual Non-Star.

Penjual Shopee Mall: Bermain di Liga yang Berbeda

Bagaimana dengan para penjual di Shopee Mall? Dengan asumsi yang sama, namun sub-kategori produk Kamu dikenakan biaya admin 2%, perhitungannya menjadi:

Biaya Admin=(100.000−10.000−2.000)×2%=1.760.Biaya Admin=(100.000−10.000−2.000)×2%=Rp1.760.

Sedikit berbeda, ya, karena persentase biaya adminnya berbeda.

Biaya-Biaya Tambahan yang Mungkin Muncul

Nah, Kamu, selain biaya admin, ada juga beberapa biaya tambahan yang mungkin akan Kamu temui, seperti:

• Biaya Layanan Shopee: Mulai 23 Oktober 2022, setiap transaksi produk fisik di Shopee, baik via website maupun aplikasi, akan dikenakan biaya layanan Rp1.000. Biaya ini diterapkan untuk pengembangan teknologi dan meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.
• Biaya Layanan ShopeeFood: Buat Kamu yang juga berjualan di ShopeeFood, ada biaya layanan yang mencakup biaya jasa aplikasi, biaya parkir, dan diskon untuk periode tertentu. Misalnya, untuk pesanan makanan dengan jarak 3,3 kilometer di Jakarta Barat, biaya layanannya mencapai Rp5.000.
• Potongan Biaya Per Produk/Menu Makanan: Penjual di ShopeeFood juga perlu memperhatikan bahwa ada potongan biaya per produk/menu makanan sebesar 20%. Dan jika Kamu mengaktifkan fitur gratis ongkir dan cashback, bisa jadi Kamu akan dikenakan biaya tambahan antara 2,5% hingga 5%.

Penting untuk Kamu ingat bahwa biaya-biaya ini berbeda dengan biaya administrasi, ya. Semua ini diterapkan dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas layanan dan pengalaman pengguna di platform Shopee dan ShopeeFood.

Kesimpulan

Kita baru saja menyelesaikan perjalanan seru memahami seluk-beluk biaya admin dan biaya lainnya di Shopee, asyik kan? Singkatnya, penting buat Kamu untuk mengerti berbagai jenis biaya yang mungkin muncul selama petualangan berjualanmu.

Mulai dari biaya admin yang variatif berdasarkan kategori penjual dan produk, hingga biaya tambahan seperti biaya layanan Shopee dan ShopeeFood, semuanya perlu perhatian ekstra dalam pengelolaan keuangan tokomu.

Ingat, mengelola biaya-biaya ini dengan bijak bukan hanya tentang menjaga kestabilan finansial tokomu, tapi juga investasi untuk pengembangan bisnismu di masa depan.

Jadi, yuk jadikan setiap informasi tadi sebagai bekal untuk menjadi penjual yang lebih cerdas dan sukses! ? Kamu pasti bisa, karena setiap langkah kecil yang Kamu ambil hari ini, akan membawamu pada kesuksesan esok hari.

Semangat terus, dan tetap jaga semangat berbisnismu, ya! ?? Selamat berjualan, dan sampai jumpa di kisah suksesmu selanjutnya! ??

FAQ Mengenai Biaya di Shopee

Apakah ada biaya lain yang perlu diperhatikan saat menjadi penjual di Shopee?

Tentu, selain biaya administrasi dan beberapa biaya tambahan yang sudah kita bahas, penjual juga perlu memperhatikan potensi biaya lain seperti biaya pengiriman (jika tidak menggunakan fasilitas gratis ongkir dari Shopee), biaya pembelian kemasan, dan juga biaya promosi toko seperti iklan berbayar di dalam platform Shopee atau di platform lain untuk menarik lebih banyak pelanggan.

Apakah biaya administrasi berlaku juga untuk penjual internasional?

Biaya administrasi yang kita ulas sebelumnya umumnya berlaku untuk penjual lokal. Untuk penjual internasional atau cross-border trade, biasanya terdapat struktur biaya yang berbeda dan bisa jadi ada tambahan biaya lain yang perlu diperhitungkan, seperti bea cukai dan logistik internasional.

Bagaimana jika ada pembatalan transaksi atau pengembalian barang (refund)?

Jika terjadi pembatalan transaksi atau refund, biasanya biaya administrasi yang sudah dipotong oleh Shopee akan dikembalikan ke saldo penjual. Namun, mekanisme ini bisa berbeda tergantung pada kebijakan Shopee terkini, sehingga selalu baik untuk memeriksa kebijakan terbaru di pusat bantuan Shopee.

Bagaimana cara meningkatkan level penjual saya dari Non-Star menjadi Star?

Level penjual, atau biasa disebut dengan “Seller Tier”, di Shopee ditentukan berdasarkan performa toko dan juga volume penjualan. Kamu bisa meningkatkan level penjualmu dengan meningkatkan volume penjualan, memperbanyak produk, dan tentu saja, memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan untuk mendapatkan ulasan positif.

Apakah ada cara untuk mendapatkan diskon atau pengurangan biaya administrasi dari Shopee?

Terkadang, Shopee menyelenggarakan program atau event khusus untuk para penjual, seperti diskon biaya administrasi atau cashback. Informasi mengenai program ini biasanya dapat Kamu temukan di halaman “Pusat Penjual” atau di notifikasi aplikasi Shopee Seller Center. Jadi, pastikan untuk selalu update informasi dan jangan lewatkan kesempatan emas tersebut!